WAKIL Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar), Erwan Setiawan menyebut berbagai kesamaan antara Indonesia dan Polandia bisa menjadi modal utama bagi kedua negara dalam menjajaki berbagai kerja sama jangka panjang.
“Kesamaan sejarah kedua negara menjadi fondasi kuat bagi Indonesia dan Polandia untuk menjalin hubungan kerja sama,” kata Wagub Jawa Barat Erwan Setiawan di Kota Bandung, Senin (28/7/2025), dikutip dari Antara.
Hal tersebut disampaikan Wagub Jabar saat menerima kunjungan Duta Besar Polandia untuk Indonesia, Barbara Szymanowska bersama pengurus The Polish Investment and Trade Agency (PAIH), atau Badan Investasi dan Perdagangan Polandia beserta sejumlah pimpinan perusahaan bidang perkeretaapian dan sejenisnya asal Polandia di Gedung Sate, Bandung.
Menurut Erwan, hubungan diplomatik yang dibangun Indonesia dengan Polandia selama 70 tahun terakhir menjadi bukti nyata kedua negara saling mendukung di berbagai sektor. Mulai dari ekonomi, bisnis, kebudayaan, pendidikan hingga transfer ilmu pengetahuan.
Tidak hanya itu, eratnya hubungan dua negara juga tercermin dari kesamaan lainnya seperti warna bendera yang sama-sama merah dan putih, kemiripan lambang negara yakni burung garuda (Indonesia) dan elang (Polandia). Selain itu, sejarah perjuangan kedua negara juga identik yakni menghadapi revolusi serta berjuang mencapai kemerdekaan.
Oleh karena itu, kehadiran Duta Besar Polandia untuk Indonesia bersama PAIH serta perwakilan sejumlah perusahaan asal Polandia, menjadi momentum yang tepat untuk terus mengembangkan kerja sama yang lebih luas salah satunya di bidang transportasi perkeretaapian.
Erwan mengatakan setelah kunjungan Dubes dan pengurus PAIH ke “Kota Kembang”, Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera menindaklanjutinya dengan mengkaji apa saja potensi yang bisa digarap bersama, terutama bidang transportasi umum seperti kereta api atau sejenisnya.
Untuk diketahui, Indonesia juga telah memulai penerapan transportasi publik modern yakni Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang diberi nama Whoosh. Namun, kehadiran PAIH dan rombongan diharapkan diharapkan memberikan gagasan terkini dalam mengatasi persoalan transportasi terutama kemacetan.
“Gagasan yang dibawa PAIH ini sangat relevan dengan agenda pembangunan di Jawa Barat yang sedang gencar memodernisasi sektor perkeretaapian,” ujarnya. []
