KEMENTERIAN Komunikasi dan Digital turut memeriahkan Karnaval Kemerdekaan HUT ke-80 RI dengan menghadirkan Truk Karnaval bertema “Transformasi Digital, Wujudkan Indonesia Maju.”
Truk karnaval ini menampilkan berbagai simbol kemajuan teknologi informasi Indonesia. Mulai dari ponsel raksasa berisi pesan pelindungan anak di ruang digital, miniatur BTS 4G, Satelit SATRIA-1, hingga robot berbasis kecerdasan buatan (AI) yang berjalan di sepanjang parade. Kehadiran seluruh simbol tersebut dimaknai sebagai representasi nyata langkah Indonesia menuju masa depan digital.
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menegaskan bahwa transformasi digital bukan sekadar soal teknologi. “Transformasi digital harus berpihak pada kesejahteraan rakyat,” ujar Meutya melalui akun Instagram resminya, @meutya_hafid.
Ia menjelaskan, digitalisasi akan memiliki makna besar apabila mampu mendukung pembangunan yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Karena itu, Truk Karnaval Kemkomdigi juga menampilkan visualisasi program prioritas nasional, mulai dari Makan Bergizi Gratis, Swasembada Pangan, hingga Cek Kesehatan Gratis.
“Kami ingin menunjukkan bahwa digitalisasi adalah alat untuk memperkuat program-program prioritas pemerintah, sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaatnya,” tegas Meutya yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
Dengan semangat kemerdekaan, Meutya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memaknai transformasi digital sebagai gerakan bersama. “Digitalisasi bukan hanya inovasi teknologi, tetapi juga perjalanan kita menuju Indonesia yang maju, inklusif, dan berkeadilan,” pungkasnya. []
