WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Lamhot Sinaga, mendorong pengembangan kawasan Danau Toba melalui promosi pariwisata yang masif, salah satunya lewat penyelenggaraan sport tourism di delapan kabupaten penyangga.
Menurut Lamhot, even olahraga bertaraf nasional dan internasional dapat menjadi magnet kuat bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk datang ke Danau Toba.
“Kalau setiap kabupaten punya satu even internasional per tahun, maka kita punya delapan even besar yang menjadi pintu masuk wisatawan ke Danau Toba,” ujar Lamhot saat memimpin kunjungan kerja Komisi VII DPR RI ke Toba Caldera Resort, Desa Sibisa, Kabupaten Toba, Sabtu (26/7/2025).
Ia mencontohkan Jepang dan negara-negara Eropa yang sukses menjadikan sport tourism sebagai penyumbang devisa besar, termasuk lewat sepak bola. Potensi serupa menurutnya sangat mungkin diterapkan di kawasan Danau Toba, apalagi didukung keindahan alam dan kekayaan budaya lokal.
“Selain panorama alam, kita punya budaya yang khas. Culture tourism juga bisa dikembangkan asalkan didukung infrastruktur yang memadai di seluruh destinasi,” jelasnya, dikutip dari FraksiGolkar.
Lamhot juga mendorong pemerintah provinsi menghidupkan kembali event budaya yang sempat vakum akibat pandemi, seperti Pesta Danau Toba. Ia mengusulkan agar mulai 2026 pesta budaya tersebut kembali digelar dengan format yang lebih segar dan relevan.
“Kita sudah bicara dengan gubernur. Mulai 2026, Pesta Danau Toba bisa dimodifikasi agar sesuai konteks kekinian, bukan seperti dahulu lagi,” tegas Lamhot.
Politisi asal Sumatra Utara ini optimistis, perpaduan antara sport, culture, dan alam bisa membawa Danau Toba naik kelas sebagai destinasi unggulan berkelas dunia. []