Hetifah Sjaifudian Dorong Generasi Muda Aceh Aktif Lestarikan dan Manfaatkan Budaya Lokal

KETUA Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menekankan pentingnya peran generasi muda Aceh dalam upaya pelestarian dan pemanfaatan budaya lokal. Hal tersebut disampaikan saat kunjungan Panja Pelestarian Cagar Budaya Komisi X DPR RI di Kabupaten Aceh Besar.

Hetifah mengatakan bahwa pelibatan generasi muda merupakan kunci dalam memastikan keberlanjutan pelestarian budaya, sekaligus membuka peluang pemanfaatan budaya lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Banyak masukan tentang bagaimana generasi muda Aceh bisa terlibat lebih bermakna, bukan hanya melestarikan tetapi juga memanfaatkan budaya. Karena pada ujungnya, roh budaya dapat berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat,” tuturnya, Rabu (12/11/2025), dikutip dari laman DPR RI.

Ia juga menyoroti bahwa beberapa inovasi dapat dilakukan melalui integrasi nilai-nilai sejarah lokal ke dalam kurikulum pendidikan. Komisi X DPR RI bahkan tengah mendorong mata pelajaran sejarah agar mendapatkan porsi lebih besar dalam kurikulum nasional maupun daerah.

“Kami mendorong agar sejarah menjadi bagian penting dalam kurikulum. Kalau daerah bisa memulai, tidak apa-apa. Nanti kami akan mengadopsi pada saat revisi UU Sisdiknas,” ujarnya.

Selain itu, Hetifah menilai pentingnya keterlibatan perguruan tinggi seni dan budaya seperti ISBI Aceh dalam pembinaan kegiatan siswa, termasuk melalui program KKN atau pendampingan rutin untuk pentas seni di sekolah-sekolah.

Ia juga mengapresiasi keberadaan peta jalan kebudayaan dan Pokok Pikiran Kebudayaan Daerah (PPKD) yang sudah tersusun di Aceh, sehingga berbagai program dapat diintegrasikan melalui kerja sama pemerintah daerah, masyarakat adat, kampus, dan komunitas budaya.

Kunjungan Panja Pelestarian Cagar Budaya ini diharapkan menjadi momentum memperkuat peran generasi muda dan lembaga pendidikan dalam menjaga serta mengembangkan warisan budaya Aceh. []

Leave a Reply