Gubernur John Tabo Minta Perbaikan Jalan Trans Jayapura–Wamena Dikebut Agar Distribusi Logistik Lancar

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum (PU) melakukan langkah-langkah percepatan pengerjaan proyek pembangunan jalan trans Jayapura-Wamena Papua Pegunungan sepanjang 61 kilo meter pada tahun 2025.

Gubernur Papua Pegunungan John Tabo di Wamena, Sabtu (9/8/2025), mengatakan pihaknya beberapa waktu lalu bertemu dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta membahas langkah-langkah percepatan pembangunan di daerah otonomi baru atau DOB di Papua Pegunungan.

“Salah satu pembahasan yang kami bahas adalah pengerjaan jalan mulai dari jembatan Sungai Mamberamo hingga ke Elelim Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan berjarak 61 km,” katanya, dikutip dari Antara.

Menurut dia, waktu tempuh kendaraan dari Jayapura ke Wamena agak sedikit terhambat karena ruas jalan dari jembatan Sungai Mamberamo hingga ke Elelim Kabupaten Yalimo yang rusak parah.

“Kami berharap dengan peningkatan jalan tersebut akan memuluskan kendaraan roda empat, roda enam untuk sampai dengan cepat ke Wamena sehingga membantu meningkatkan perekonomian daerah ini,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, akibat ruas jalan trans Jayapura-Wamena yang rusak itu maka pendistribusian bahan pokok serta material padat lainnya menjadi terlambat, dan memicu tingginya harga barang di Papua Pegunungan.

“Inflasi yang tinggi salah satu penyebabnya karena pendistribusian bahan pokok dan material padat lainnya yang lambat. Tetapi kalau jalan sudah bagus maka harga bapok dan lain-lain di Papua Pegunungan dapat terkontrol,” katanya.

Dia menambahkan, pengerjaan ruas jalan trans Jayapura-Wamena 61 km itu sepenuhnya menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN. “Nilai atau besaran anggaran kami kurang tahu persis, karena itu menjadi kewenangan pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PU RI,” ujarnya. []

Leave a Reply