WAKIL Ketua Komisi VIII DPR RI, Singgih Januratmoko, menyoroti kondisi Asrama Haji Indramayu, Jawa Barat, yang dinilai sangat memprihatinkan. Menurutnya, fasilitas embarkasi tersebut kurang terawat, tidak lengkap, dan jauh dari standar pelayanan yang seharusnya diberikan kepada calon jemaah haji.
“Kalau saya bandingkan dengan beberapa asrama haji yang sudah saya kunjungi, kondisi di Indramayu ini yang paling memprihatinkan. Banyak fasilitas tidak terawat dan tidak sempurna. Ini harus segera diperbaiki,” tegas Singgih kepada Parlementaria usai memimpin peninjauan Komisi VIII ke Embarkasi Haji Indramayu, Jawa Barat, Kamis (25/9/2025).
Politisi Fraksi Partai Golkar ini menekankan pentingnya langkah evaluasi menyeluruh, terutama jelang persiapan penyelenggaraan haji 2026. Ia menyebut, Kementerian Agama bersama Kementerian Haji perlu segera turun tangan untuk melakukan audit terhadap seluruh fasilitas dan kebutuhan asrama.
“Harapan kita, setelah badan (kementerian) haji terbentuk, segera turun melakukan audit secara menyeluruh. Apa saja yang kurang, apa yang harus diperbaiki, dan bagaimana kebutuhan penganggarannya. Semua harus jelas supaya bisa segera dilengkapi,” ujarnya.
Singgih juga menegaskan, momentum peralihan kepemimpinan di Kementerian Agama perlu dimanfaatkan untuk melakukan perbaikan total. Menurutnya, audit dan evaluasi yang akurat akan menjadi dasar dalam penyusunan anggaran agar perbaikan fasilitas tidak lagi setengah-setengah.
“Kondisi seperti ini sangat memprihatinkan. Jangan dibiarkan berlarut-larut. Mumpung kementeriannya baru, mumpung pejabatnya baru, harus segera ada evaluasi dan pembenahan besar-besaran,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap setelah Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) ditetapkan, seluruh proses penyelenggaraan haji di tingkat daerah bisa berjalan lebih baik. Dengan demikian, jamaah haji Indonesia, khususnya dari wilayah Jawa Barat, dapat memperoleh pelayanan yang lebih layak dan nyaman.
“Target kita, setelah BPIH ditentukan, pelayanan di daerah berjalan lancar. Tapi itu semua hanya bisa tercapai kalau asrama-asrama haji, termasuk Indramayu ini, diperbaiki secara serius,” pungkasnya. []