WAKIL Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, Ahmad Doli Kurnia, memberikan tanggapan positif terhadap Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam sidang tahunan MPR. Doli menilai pidato tersebut mencerminkan kinerja pemerintah yang “konkret dan jujur” selama 299 hari kepemimpinan.
Doli mengapresiasi berbagai prestasi yang telah dicapai dalam kurun waktu tersebut, meliputi aspek gizi, kesehatan, investasi, hingga hilirisasi.
“Ini adalah pencapaian yang luar biasa dalam waktu yang relatif singkat,” ujarnya usai mengikutiĀ Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dengan agenda Pidato Presiden RI tentang Penyampaian Laporan Kinerja Lembaga Lembaga Negara dan Pidato Kenegaraan Presiden RI dalam sidang bersama DPR RI dan DPD RI dalam HUT ke 80 Kemerdekaan RI Tahun 2025, Jumat (15/8/2025).
Ia juga menyoroti visi pemerintah yang berkesinambungan dengan para presiden sebelumnya, menurutnya hal itu menunjukkan kontinuitas pembangunan. Selain itu, Legislator Fraksi Partai Golkar itu juga menilai, pidato Presiden Prabowo menunjukkan kejujuran pemerintah dalam mengakui berbagai masalah yang masih ada.
“Beliau secara jujur mengakui bahwa masih ada praktik korupsi, manipulasi, dan pembangkangan hak-hak rakyat,” kata Doli, dikutip dari laman DPR RI.
Hal ini terlihat dari penekanan Presiden yang berulang kali menyebutkan pentingnya pengawasan, tercatat hingga lima kali.
Meskipun banyak prestasi yang ditorehkan, Doli mengakui bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Presiden Prabowo, lanjutnya, menyerukan persatuan dan kerja sama dari seluruh elemen bangsa, baik yang berada di dalam maupun di luar pemerintahan, demi kepentingan negara.
Sebagai perwakilan rakyat, Doli Kurnia menegaskan bahwa DPR melalui tiga fungsi utamanya akan melakukan pengawasan terhadap program-program pemerintah agar berjalan sesuai rencana. Kemudian, dari sisi Legislasi, Ia mengatakan DPR akan memberikan dukungan regulasi dan peraturan yang diperlukan untuk menjalankan program-program tersebut
Terakhir, di sisi Anggaran, DPR akan merumuskan anggaran yang tepat sasaran, efektif, dan efisien untuk memastikan program terlaksana tanpa kebocoran.”Melalui pengawasan kami, kami akan memastikan semua program dapat berjalan dengan baik dan tanpa kebocoran anggaran,” pungkas Doli. []